KPAI Sosialisasikan Program Pendidikan Ramah Anak di Pondok Pesantren Babussalam

Jombang, 28 Agustus 2025 – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Babussalam Kalibening, Mojoagung, Jombang, pada Kamis (28/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari sosialisasi Program Pendidikan Ramah Anak, sebuah inisiatif nasional yang bertujuan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, serta mendukung tumbuh kembang anak secara optimal di berbagai satuan pendidikan, termasuk pesantren.

Kedatangan rombongan KPAI disambut langsung oleh Ketua Yayasan Pondok Pesantren Babussalam, Drs. Nur Slamet, yang turut didampingi oleh para pimpinan lembaga pendidikan di bawah naungan yayasan, yakni kepala sekolah unit RA, MI, dan MTs, serta Ketua Pondok Putra dan Ketua Pondok Putri. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen penuh pesantren dalam mendukung terwujudnya pendidikan ramah anak di lingkungan pesantren.

Dalam sambutannya, perwakilan KPAI menegaskan bahwa pesantren memiliki peran strategis dalam membangun karakter generasi muda. Oleh karena itu, penerapan prinsip ramah anak di pesantren menjadi sangat penting.
“Pesantren adalah rumah kedua bagi para santri. Di sinilah anak-anak belajar, tumbuh, dan berproses menjadi pribadi dewasa. Karena itu, pesantren harus menghadirkan suasana yang aman, bebas dari kekerasan, serta memberikan penghargaan terhadap hak-hak anak,” ujar Komisioner KPAI bidang pendidikan.

Ketua Yayasan Pondok Pesantren Babussalam, Drs. Nur Slamet, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas perhatian KPAI terhadap dunia pesantren. Menurutnya, kunjungan ini menjadi motivasi bagi pesantren untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus menjaga kenyamanan para santri.
“Kami menyambut baik program ini. Sejak awal, Pondok Pesantren Babussalam menekankan pendidikan berbasis akhlak dan kasih sayang. Dengan hadirnya KPAI, semoga pesantren kami semakin mantap dalam menciptakan lingkungan belajar yang ramah, sehat, dan kondusif bagi santri,” ungkapnya.

Agenda kunjungan turut diisi dengan dialog interaktif antara KPAI, pengasuh, dan para santri. Dalam forum tersebut, santri diberi ruang untuk menyampaikan pandangan mereka mengenai hak-hak anak, termasuk hak belajar dengan nyaman, hak berpendapat, dan hak terlindung dari perundungan maupun diskriminasi.

KPAI juga memberikan materi edukasi tentang strategi membangun pesantren ramah anak, disertai penyerahan buku panduan kepada para pengasuh dan tenaga pendidik sebagai acuan praktis dalam penerapan program ini.

Acara ditutup dengan doa bersama serta komitmen dari pihak yayasan dan seluruh unit pendidikan di bawah naungan Pondok Pesantren Babussalam untuk terus memperkuat kolaborasi dengan KPAI.

Dengan adanya kunjungan ini, Pondok Pesantren Babussalam diharapkan dapat menjadi contoh penerapan Pendidikan Ramah Anak di lingkungan pesantren. Hal ini sekaligus menegaskan bahwa pesantren bukan hanya pusat pembelajaran agama, tetapi juga rumah yang aman dan penuh kasih sayang bagi tumbuh kembang generasi bangsa.

by: MediaCenterBabussalam

MediaCenterBabussalam

Pondok Pesantren Al-Quran Babussalam adalah sebuah pondok pesantren di Jombang, Jawa Timur, Indonesia.

KOMENTAR